Senin, 29 Juni 2009

BAHAYA SUSU SAPI BAGI KESEHATAN MANUSIA

Perkembangan teknologi juga menyentuh produksi makanan bagi manusia. Berkat perkembangan teknologi, berbagai percepatan produksi bisa didapatkan manusia. Susu sapi yang dahulu bisa didapatkan setelah sapi melahirkan, kini bisa didapatkan setiap saat karena peningkatan hormon yang diberikan pada sapi. Setelah diberi makanan khusus yang mengandung zat-zat yang bisa meningkatkan hormon produksi susu, biasanya susu sapi akan lebih banyak keluar. Para petani senang karena hasil yang melimpah, tak terkecuali perusahaan pengolahan susu. Tapi apakah tidak difikirkan dampak dari percepatan hormon yang melibatkan zat-zat kimia ini?

Dalam beberapa kasus, penggunaan cara percepatan seperti ini sebenarnya sangat beresiko bagi tubuh. Fungsi seperti ini sama juga dengan padi yang bisa panen 2 kali lebih singkat atau ayam potong yang bisa dipanen 3 kali lebih cepat karena diberi makanan khusus. Pertanyaan saya sehatkan hal-hal seperti ini jika kita makan?

Jika kita jeli, saat ini sangat banyak percepatan juga yang terjadi pada manusia akibat mengkonsumsi susu yang mengandung zat percepatan hormon. Menstruasi pada gadis lebih awal terjadi, menapouse pada ibu-ibu lebih awal terjadi, serta banyaknya manusia yang kini wajahnya kelihatan lebih tua dari umur sebenarnya. Inilah dampak zat percepatan hormon yang sekarang nyata dialami manusia.

Resah dengan hal ini, dalam sebuah diskusi kecil dengan teman saya, dia mengungkapkan suatu saat nanti ingin mempunyai peternakan sapi organik. Sapi akan dibiarkan berkembang tanpa dukungan zat percepatan hormon serta makanan sapi juga tidak berasal dari makanan yang tercemar karena rumput yang dimakan adalah rumput organik. Saya yakin, jika peternakan seperti impian teman saya bisa terwujud, pasti susu yang dihasilkan benar-benar susu yang menyehatkan bagi kita.

Salam sehat…..



http://sehat.petamalang.com/bahaya-susu-sapi-bagi-tubuh-manusia/

7 komentar:

  1. hahahaa,,,

    pengen jd peternak susu deq?????

    BalasHapus
  2. waduucchh,,

    gk nyangka...
    yuni pnya pekerjaan bru...

    meneliti susu sapi...

    hahahha...

    hati" ntar salah meneliti pula...;-)

    BalasHapus
  3. waaahhh....seharusnya ambil jur peternakan yun,jgn komunikasi..
    hehehhee

    BalasHapus
  4. susu sapi berbahaya, tapi susu ibu bermanfaat..

    hahahahaha,, bener kan gw??

    BalasHapus
  5. aghh tidakkk


    gw kan suka susu sapi bangettt

    BalasHapus
  6. ow..ternyata susu sapi berbahaya yah..klo susu ULTRA gmn yun?

    BalasHapus
  7. aduh klo masalah soal percepatan seperti itu khan disesuaikan dengan kebutuhan manusia saat ini... saking byknya manusia yg lahir, kebutuhan akan meningkat... jadi secara tidak langsung yah mempercepat siklus manusia juga biar byk yg lahir byk pula yg mati, akibat zat2 yg dibuat manusia itu sendiri... hahahaha ribet soal kesehatan, asal enak dan ga bikin langsung mati no problemo... =P

    BalasHapus